Pilih Bahasa

Profil

Sejarah Singkat Berdirinya Madrasah
Pada tahun 1967 tepatnya juli 1967 dua orang alumni PGAN 6th Pamekasan bernama:
1. Moh. Ibrahim (sekarang Pensiunan PPAI Kecamatan Bluto)
2. Moh. Hasan Zei (sekarang sudah almarhum)
Mencoba mengamalkan ilmu yang diperoleh dari PGAN 6th. Beliau mencoba menghimbau anak usia sekolah dan dididik sebagai murid Madrasah. Usaha beliau berdua rupanya mendapat sambutan baik dari masyarakat, makin lama anak didik makin banyak, sehingga timbul inisiatif untuk mendirikan gedung.
Maka terbentuklah panitia pembangunan gedung madrasah yang diprakarsai oleh H. Rawi (salah seorang sesepuh Kolor).
Rapar panitia menghasilkan keputusan antara lain :
a. Tanah untuk pendirian mendapatkan jariyah dari Bapak Kasim
b. Mengusahakan dana untuk pendirian gedung madrasah
Dari jerih payah usaha panitia tersebut akhirnya terbentuklah sebuah gedung madrasah yang diberi nama ‘Madrasah Ibtidaiyah Al-Ikhsan.
Setelah turun aturan dari pemetihtah, bahwa semua lembaga pendidikan swasta harus punya yayasan (harus bernaung dibawah yayasan). Akhirnya Bapak Hasan Zei menghendaki bernaung dibawah Yayasan Raudhatut Thalibin yang diketuai oleh Bapak K.H. Mukmin Hanafi.
Setelah Bapak Hasan Zei meninggal, maka kepengurusan madrasah dipegang oleh Bapak Abd. Matin B.A (Putra Bp. K.H. Mukmin Hanafi).
Maka sejak itulah ”Madrasah Al-Ikhsan” diganti namanya dengan ”Madrasah Ibtidaiyah Raudhatut Thalibin”.
Pada tahun 1993 terbitlah SK Menteri Agama yang menyatakan bahwa Madrasah Ibtidaiyah Raudhatut Thalibin alih status dari Swasta menjadi Negeri dengan nama MIN Tanjung Kolor Sumenep.
Demikianlah sejarah singkat asal mula berdirinya MIN Tanjung Kolor Sumenep.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...